CHAPTER 7 FET BIASING


7.13 p-Channel FETs




1. Pendaluan[Back]

        p-Channel Field-Effect Transistors (FETs) dalam elektronika melibatkan pemahaman dasar tentang transistor jenis ini dan bagaimana p-Channel FET digunakan dalam sirkuit elektronika. p-Channel FET merupakan salah satu tipe transistor tipe Field-Effect Transistor (FET) yang memiliki karakteristik operasi khusus.

        FET adalah jenis transistor yang bekerja berdasarkan prinsip kendali medan listrik. Ada dua tipe utama FET: N-Channel dan p-Channel. Keduanya memiliki struktur dasar yang serupa, tetapi bedanya terletak pada polaritas dan penggunaan jenis pembawa muatan yang berbeda.

        p-Channel FET menggunakan muatan positif (holes) sebagai pembawa muatan utama. Strukturnya terdiri dari material semikonduktor tipe P (positif). FET ini memiliki tiga terminal utama: source (sumber), drain (saluran), dan gate (gerbang). Kendali arus antara sumber dan drain dilakukan melalui medan listrik yang diterapkan pada terminal gerbang.

2. Tujuan[Back]
  • Mempelajari rangkaian P-Channel FETS.
  • Memahami cara kerja rangkaian P-Channel FETS.
  • Melakukan simulasi rangkaian P-Channel FETS.
3. Alat dan Bahan[Back]

A. Alat

a. Voltmeter



        DC voltmeter adalah alat yang digunakan untuk mengukur besar tegangan pada suatu komponen. Cara menggunakannya adalah dengan memasang kabel pengukur voltmeter secara paralel dengan komponen yang akan diuji tegangannya.

b. Amperemeter/Multimeter

Multimeter

        Multimeter adalah sebuah perangkat pengukur yang umumnya digunakan untuk mengukur tiga jenis parameter listrik, yaitu arus listrik, tegangan listrik, dan hambatan listrik.


B. Bahan 

1. Sumber tegangan DC (VCC)

baterai 9V

VCC berfungsi sebagai sumber tegangan dc pada input rangkaian.

2. JFET Channel P

FET

        Field Effect Transistor atau disingkat dengan FET adalah komponen Elektronika aktif yang menggunakan Medan Listrik untuk mengendalikan Konduktifitasnya. FET memilki tiga terminal kaki yaitu Gate (G), Drain (D) dan Source (S). Saluran pada JFET jenis Kanal-P terbuat dari Semikonduktor tipe P. Mayoritas pembawa muatannya adalah Hole. Bagian Gate atau Gerbang (G) dan Subtrate-nya terbuat dari bahan Semikonduktor tipe N.

3. Resistor

resistor asli

tabel warna resistor

Resistor berfungsi untuk menghambat arus dalam rangkaian listrik.
Cara menghitung nilai resistansi resistor dengan gelang warna :
1. Masukan angka langsung dari kode warna gelang pertama.
2. Masukan angka langsung dari kode warna gelang kedua.
3. Masukan angka langsung dari kode warna gelang ketiga.
4. Masukkan jumlah nol dari kode warna gelang ke-4 atau pangkatkan angka tersebut dengan 10 (10^n).
5. Gelang terakhir merupakan nilai toleransi dari resistor.

Contoh pada gambar di atas nilai resistansi resistor adalah 134 Ohm.

4. Dasar Teori[Back]

        Pada FET Channel-P, citra cermin dari kurva transfer channel-n digunakan, dan arah arus yang ditentukan dibalik seperti yang ditunjukkan pada Gambar 6.55 untuk berbagai jenis FET. Catatan untuk setiap konfigurasi Gambar 6.55 bahwa masing-masing tegangan suplai sekarang menjadi tegangan negatif dengan arus pada arah yang ditunjukkan. Secara khusus, perhatikan bahwa notasi untuk voltase berlanjut seperti yang ditentukan untuk n-channel: VGS, VDS, dan sebagainya. Namun, dalam kasus ini, VGS positif (positif atau negatif untuk MOSFET tipe deplesi) dan VDS negatif.


        Karena kesamaan antara analisis perangkat channel-n dan chanel-p, seseorang dapat menggunakan perangkat chanel-p dan membalikkan tegangan sumber dan melakukan seluruh analisis. Ketika hasil didapatkan, besarnya tiap kuantitas akan tepat, walaupun arah arus dan polaritas tegangan akan terbalik. Namun, contoh selanjutnya akan mendemonstrasikan bahwa dengan analisis perangkat chanel-n, analisis perangkat chanel-p juga akan sama.

5. Percobaan[Back]

a. Prosedur
  • Pertama, siapkan semua alat dan bahan yang bersangkutan, di ambil dari library proteus
  • Letakkan semua alat dan bahan sesuai dengan posisi dimana alat dan bahan terletak. Tepatkan posisi letak nya dengan gambar rangkaian
  • Hubungkan semua alat dan bahan menjadi suatu rangkaian yang utuh
  • Coba jalankan rangkaian, jika tidak terjadi error, maka motor akan bergerak yang berarti rangkaian bekerja
b. Rangkaian Simulasi dan Prinsip Kerja
  • Gambar 7.56



  • Gambar 7.57

       Tegangan pada terminal Gate(G) menghasilkan medan listrik yang mempengaruhi aliran pada pembawa muatan yang melalui saluran tersebut. Di JFET Kanal-P, semakin Positifnya VG, semakin sempit pula salurannya yang akhirnya mengakibatkan semakin kecilnya arus pada Output JFET (Id).

c. Video Percobaan


6. File Download[Back]

File Rangkaian :
Download Rangkaian 7.56.1 [klik disini]
Download Rangkaian 7.56.2 [klik disini]
Download Rangkaian 7.56.3 [klik disini]
Download Rangkaian 7.57 [klik disini]
Download Video [klik disini]

File Datasheet :
Datasheet JFET 2N4381 [klik disini]
Datasheet MOSFET 2SJ118 [klik disini]
Datasheet Resistor [klik disini]
Datasheet Voltmeter: [klik disini]
Datasheet Amperemeter: [klik disini]

No comments:

Post a Comment

  BAHAN PRESENTASI UNTUK MATA KULIAH  ELEKTRONIKA 2024 Nama : Muhammad Fadhlurrahman Yuzary NIM : 2310952015 Elektronika A Dosen Pengampu ; ...